Makanan Halal dan Sehat Sumber Energi Kebaikan

(PKPH, Cilegon)- Sebagai Muslim, makan bukan sekedar untuk mengisi perut, namun lebih dari itu, makan adalah sebagai sarana untuk beribadah kepada yang Maha Pencipta, Allah SWT. Allah memerintahkan kepada seluruh manusia, bukan hanya kaum muslim untuk konsumsi makanan yang halal dan sehat. Makanan halal dan sehat untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani. Makanan dan minuman yang dikonsumsi akan dicerna mulai dari: mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Ada yang serap oleh tubuh dan sisanya akan dikeluarkan kembali dari tubuh. Makanan yang diserap oleh tubuh inilah yang akan diubah menjadi energi. Fungsi makanan bagi tubuh manusia antara laian: sebagai sumber energi, pengatur metabolisme tubuh, pembangun dan perbaikan sel, pertahanan dan keseimbangan tubuh.
Allah berfirman dalam Al Qur’an, ”Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu, dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya beribadah kepada-Nya” (QS An Nahl [16]: 114). Selanjutnya, disebutkan juga, “Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.(QS: Al Mukminun [23]:51).
Dalam sebuah hadis disebutkan, dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda,”Wahai manusia, sesungguhnya Allah adalah Maha Baik, tidak menerima kecuali yang baik, dan sesungguhnya Allah memerintahkan kepada para Rasul.
Musthafa Al-Maraghi menjelaskan, Allah SWT memerintahkan bukan hanya kepada para Rasul-Nya, namun juga untuk seluruh umat manusia, untuk mengkonsumsi makanan halal dan sehat, kemudian melaksanakan amal shalih. Dua perintah yang disandingkan ini mengisyaratkan bahwa, makanan halal dan sehat akan menghasilkan energi, yang dapat digunakan sebagai sumber tenaga untuk melaksanakan ibadah dan kebaikan kepada sesama manusia dan makhluk lainnya seperti yang diteladankan oleh Rasulullah SAW.
Makanan halal dan sehat dapat dilihat dikemasan dengan ditandai adanya logo halal, yang dikeluarkan oleh lembaga resmi yang punya otoritas. Sudah banyak lembaga sertifikasi halal baik yang ada di dalam maupun luar negeri yang mencantumkan logo halal di kemasan produk halal. Inilah cara memilih produk halal untuk menghindari yang subhat dan haram.
Makanan halal dan sehat melahirkan kebahagiaan di dunia dan akhirat. Salah satu kebahagian di dunia, adalah makanan halal dan sehat sebagai sumber energi dan menjaga tubuh menjadi sehat dan terhindar penyakit, Kebahagiaan akhirat adalah dalam rangka beribadah kepada Allah, dengan menjalankan perintah untuk mengkonsumsi makanan halal dan sehat. Kita berharap ridho Allah untuk kembali ke Syurga yang dijanjikanNya. Semoga bermanfaat.
Hadi Susilo
Direktur Pusat Kajian Produk Halal (PKPH)
Universitas Mathla’ul Anwar Banten
Tags :